Ami- amil Nasab

Kamis, 24 Juni 2010 Comments: (0)

Ami- amil Nasab
فالنواصب عسرة وهى أن ولن وإذن وكى ولام كى ولام الجحود وحتى والجواب بالفاء والواو وأو
Maka amil – amil yang biasa menasabkan fi’il mudhori itu ada sepuluh, yaitu lapadh An, Lan, idzan, Kay, Lam Kay, Lam Juhud, Hatta, Jawab dengan huruf fa, Jawab dengan huruf wawu dan lapadh Au.
1.    أن (supaya/akan), contohnya المغرب اُصلي  أن أناأُريد 
2.    لن (tidak akan), contohnya المؤمن يخون لن 
3.    إذن (kalau begitu), contohnya  أشكرلك أزوربيتك٫إذن
4.    كى (supaya), contohnya طعاماكي يفرح  المسكين أعطي
5.     حتى (sehingga), contohnya يذخل حتي يقول السلام لا
6.     Dan contoh lainnya.
Demikianlah keterangan mengenai amil – amil yang biasa menasabkan fi’il mudhori yang tanda rafanya menggunakan harakat dhomah.
Dan Insya Allah selanjutnya akan di terangkan mengenai amil – amil yang menjazmkan fi’il mudhorui.

Amil Jawazim

Minggu, 30 Mei 2010 Comments: (0)

والجوازم ثمانية عشروهى لم ولما والم والما ولام الامر والدعاء ولا فى النهى والدعاء وان وما ومَن ومهما وإذما وأي ومتى وأيان وأين وانى وحيثما  وكيفما وإذا في الشعرخاصة

Ami – amil yang sering menjazmkan suatu kata itu ada delapan belas, yaitu lam, lamma, alam, alamma, lam amar, lam du’a, la nahi, la du’a, in, ma, man, mahma, idzma,ayyun,mata, ayyana, aina, anna, haitsuma, kaifama dan idzan khusu di dalam syair.
Dengan demikian ketika ada fi’il mudhori bertemu dengan salah satu huruf tersebut di atas maka harus di baca jazm, dengan alamat jazmnya telah di terangkan pada pelajaran yang sudah lalu. Contoh fi’il yang dijazmkan oleh amil jazm, sebagai berikut :
1.    Saya belum mendengar adzan magrib , لم أسمع أذان المغرب
2.    Kamu belum menulis pelajaran bahasa arab, تكتب درس اللغة العربية  لمّا 
3.    Dan contoh- contoh lainnya.

Ami- amil Nasab

Senin, 10 Mei 2010 Comments: (0)

Ami- amil Nasab
فالنواصب عسرة وهى أن ولن وإذن وكى ولام كى ولام الجحود وحتى والجواب بالفاء والواو وأو
Maka amil – amil yang biasa menasabkan fi’il mudhori itu ada sepuluh, yaitu lapadh An, Lan, idzan, Kay, Lam Kay, Lam Juhud, Hatta, Jawab dengan huruf fa, Jawab dengan huruf wawu dan lapadh Au.
1.    أن (supaya/akan), contohnya المغرب اُصلي  أن أناأُريد 
2.    لن (tidak akan), contohnya المؤمن يخون لن 
3.    إذن (kalau begitu), contohnya  أشكرلك أزوربيتك٫إذن
4.    كى (supaya), contohnya طعاماكي يفرح  المسكين أعطي
5.     حتى (sehingga), contohnya يذخل حتي يقول السلام لا
6.     Dan contoh lainnya.
Demikianlah keterangan mengenai amil – amil yang biasa menasabkan fi’il mudhori yang tanda rafanya menggunakan harakat dhomah.
Dan Insya Allah selanjutnya akan di terangkan mengenai amil – amil yang menjazmkan fi’il mudhorui.

Bab Fi'il

Jumat, 07 Mei 2010 Comments: (0)


باب الأفعال
ألأفعال ثلاثة ماض ومضارع وأمر نخو ضرب ويضرب وإضرب
Kalimat fi’il itu ada tiga macam, yaitu fi’il madhi, fi’il mudhori dan fi’il amar, contohnya Dhoroba (sudah memukul), Yadhribu (sedang memukul) dan Idhrib (pukulah).
فالماض مفتوح الأخر أبدا والأمر مجزم الأخر أبدا
 والمضارع ماكان فى أوله إحدىالزوائدالأربع  يجمعهاقولك أنيت وهومرفوع أبدا حتى يدخل عليه ناصب أوجازم
Maka dalam hal ini fi’il madhi huruf akhirnya berharokat fathah selamanya, dan fi’il amar huruf akhirnya selalu di baca jazm selamanya, dan untuk  fi’il mudhori yaitu selalu di awali dengan salah satu huruf tambahan yang empat yang di kumpulakan dalam ucapan ANAITU (alif, nun, ya atau ta), dan huruf akhirnya selalu di baca rafa terkecuali bila ada amil nawasib (amil yang menasabkan) atau jawazim (amil yang menjazmkan) yang memasukinya.

Mu'rab

Comments: (0)

المعربات قسمان قسم يعرب بالحركات وقسم يعرب بالحروفالذى يعرب بالحركات أربعة أنواع الإسم المفرد وجمع التكسير وجمع المؤنث السالم والفعل المضارع الذى لم يتصل بأخره شيء٠ وكلهاترفع بالضمة وتنصب بالفتحة وتخفض بالكسرة وتجزم بالسكون خرج عن ذلك ثلاثة أشياء جمع المؤنث السالم ينصب بالكسرة والإسم الذي لاينصرف يخفض بالفتحة والفعل المضارع المعتل الأخره يجزم بحذف أخره
Kalimat – kalimat yang di irabi itu terbagi kedalam dua bagian, ada yang di irabi dengan perubahan harakat dan ada yang di irabi dengan perubahan huruf.
Kelompok yang di irbai dengan perbahan harakat terdapat empat macam kalimat, yaitu isim mufrad, isim jama taksir, jama muanats salim dan fi’il mudhori yang tidak bertemu dengan syai, yang semuanya itu di rafakan dengan dhomah, di nasabkan dengan fathah, di jarkan dengan kasroh, dan di jazmkan dengan sukun.
Namun ada tiga hal yang keluar dari ketentuan – ketentuan tersebut, yaitu isim jama muanats salim sebab di nasabkan dengan harakat kasroh, dan isim ghoir munshorif yang di jarkan dengan menggunakan harakat fathah, dan yang ketiga fi’il mudhori mu’tal akhir yang di jazmkan dengan membuang huruf akhir (yang berupa huruf ilat, alif, ya, atau wawu).

Tanda I'rab Jazm

Minggu, 02 Mei 2010 Comments: (0)

وللجزم علامتان السكون والحذف
Dan untuk I’rab jazm dapat diketahui dengan dua tanda, yaitu sukun dan membuang huruf.
فأماالسكون فيكون علامة للجزم في الفعل المضارع اﻟﺻحيح الأخر
Maka adapun harokat sukun digunakan sebagai tanda irab jazm bertempat pada fi’il mudhori yang shohih huruf akhirnya.
Jadi fi’il mudhori yang alamat rofanya dhomat, alamat nasabnya dengan fatha, maka alamat jazmnya menggunakan sukun, dan tidak ada kaliamat fi’il dalam irab khofadh seperti keterangan yang telah lalu, contoh fi’il mudhori dalam irab jazm :
Saya belum mengetahui : أعرفْ أنالم dan contoh lainnya, fi’il mudhori pada irab jazm biasanya akan di dahului oleh amil jawazim yang menjazmkannya.
وأماالحذف فيكون علامة للجزم في الفعل المضارع المعتل الأخر وفي الأفعال التى رفعها بثبات النون
Dan adapun membuang huruf nun digunakan dalam I’rab jazm bertempat pada fi’il mudhori yang mu’tal khuruf akhirnya dan fi’il af’alul khomsah yang alamat rofanya menggunakan tetapnya nun, contohnya :
1.      Fi’il mudhori mu’tal akhir : يدعو لم
2.      Fi’il af’alul khomsah:  تفعلي  لم تفعلو يفعلو لم لم تفعلا لم يفعلا لم
Demikianlah penjelasan mengenai I’ rab jazm dengan tanda – tandanya.
Insya Allah, pelajaran – pelajaran lainnya akan dilanjutkan.
Wa Allahu ‘Alam.



I'rab Khofadh (JAR)

Sabtu, 01 Mei 2010 Comments: (0)

وللخفض  ثلاث علامات الكسرة والياء والفتحة
Dan untuk alamat I’rab jar (khofadh) dapat diketahui dengan tiga tanda, yaitu kasroh, ya dan fathah, yang penjelasannya sebagai berikut dibawah :

فأماالكسرة فتكون علامة للخفض في ثلاثة مواضع في الإسم المفرد المنصرف وجمع التكسرالمنصرف وجمع المؤنث السالم
Maka adapun harakat kasroh digunakan sebagai tanda irab khofadh bertempat pada tiga tempat, yaitu Isim Mufrod yang munshorif, Isim Jama Taksir yang munshorif dan Isim Jama Muanats salim, contohnya :
1.       مررت بزدٍ  , isim mufrod munshorif
2.      مررت برجالٍ, isim jama taksir
3.      مررت بمسلماتٍ  , isim jama muanats salim

Alif Alamat Irab Nasab

Sabtu, 27 Februari 2010 Comments: (0)

Dan adapun alif di gunakan dalam alamat irab nasab bertempat pada Isim Asmaul Khomsah, contohnya seperti :

رأيتִأباكִوأخاك


Dan adapun kasroh di gunakan dalam alamat irab nasab bertempat pada Isim Jama Muanats Salim, contohnya :
رأيتִمؤمناتִمسلمات

Dan adapun ya di gunakan dalam alamat irab nasab bertempat pada Isim Tasniyah (kalimat isim yang menunjukan makna dua) dan Isim Jama Mudazkar Salim,
Isim taniyah biasanya huruf sebelum ya akhir (ya tanda nasab) berharokat fathah, contohnya : رأيتִزيدَينִִرأيتִعمرَين

Dan untuk isim jama mudzakar salim huruf sebelum ya selalu di baca kasroh, contohnya :
رأيتִزيدِينִرأيتִمسلمِين



Dan adapun membuang huruf nun menjadi alamat irab nasab bertempat pada Fi’il Afa’lul Khomsah (fi’il yang lima), contohnya seperti :
أن يفعلاأن تفعلا أن يفعلو  أن تفعلو أن تفعلي  

Demikanlah tanda – tanda irab nasab, untuk selanjutnya akan di jelaskan mengenai irab jar, Insya Allah.

Alamat Nasab

Sabtu, 20 Februari 2010 Comments: (0)

Dan untuk irab nasab dapat diketahui dengan lima alamat, yaitu :
1.      Fathah
2.      Alif
3.      Kasroh
4.      Ya, dan
5.      Membuang huruf nun


Maka adapun Fathah digunakan dalam irab nasab bertempat pada tiga tempat, yaitu :

1.      Isim Mufrad, contohnya seperti lafadh :

رأيتַزيداַًرأيتַعمراً : Saya telah melihat Zaid, Saya telah melihat Umar

2.      Isim Jama Taksir, contohnya

 فتحتַأبواب : Saya membuka pintu – pintu

3.      Fi’il Mudhori yang di masuki amail nawasib (yang sering menasbkan) dan tidak bertemu dengan sesuatu , contohnya :

أنַيقول dalam kata زيدַيريدٱنַيقول : zaid ingin berkata

Untuk amil – amil nawasib (yang sering menasabkan) akan di terangkan pada pelajaran yang akan dating, Insya Allah.

Demikianlah keterangan mengenai alif yang di pakai sebagi tanda alamat irab nasab yang kebagi kedapam tiga tempat diatas.

Wawu, Alif dan Nun Irab Rafa

Minggu, 07 Februari 2010 Comments: (0)
Dan adapun wawu digunakan pada irob rafa bertempat pada dua tempat, yaitu :
·        Isim Jama Mudzakar Salim : kalimat isim yang menunjukan makna lebih dari dua (jama) yang digunakan untuk kata benda / orang lelaki banyak, contohnya seperti :

·        Isim Asmaul Khomsah : kalimat isim lima yaitu abun, akhun, hamun, fu dan dzu ,contohnya :
 
Dan adapun alif digunakan pada irab rafa hanya bertmepat pada satu tempat yaity Isim Tasniyah : kalimat isim yang menunjukan makna dua (biasanya di akhiri dengan huruf alif dan nun), contohnya :
 
  


Dan adapun nun digunakan pada alamat irab rofa bertempat pada fi’il mudhorie yang bertemu dengan dhomir tasniyah, atau dhomir jama atau dhomir muanats mukhotobah, yang sering disebut dengan fi’il Af’alul Khomsah (fi’il yang lima), contohnya :



Dhomah Pada Irab Rafa

Minggu, 31 Januari 2010 Comments: (0)
Adapun Dhomah dipakai pada Irab Rafa bertempat pada empat tempat (bagian), yaitu :

  • Isim Mufrod, yatiu kalimat isim yang menunjukan makna tunggal (satu) baik untuk menunjukan makna perempuan maupun lelaki, contohnya : ja a zaidun : telah datang si zaid(satu orang zaid)
  • Ism Jama Taksir, yaitu kalimat isim yang menunjukan makna jama (lebih dari satu) baik benda maupun orang, contohnya : ja a ar rijalu : telah datang orang - orang lelaki
  • Ism Jama Muanats Salim, yaitu kalimat isim yang menunjukan makna jama (lebih dari satu), yang menunjukan makna untuk perempuan, dan biasanya di akhir kalimatnya di akhiri oleh huruf alif dan huruf ta, contohnya : ja at muslimatun : telah datang perempuan - perempuan muslim
  • Fi'il Mudhori, yaitu fiil yang biasanya di dahuliu oleh keempat huruf, alif, nun, ya dan ta,  dan tidak bertemu dengan ilat, contohnya : Adhribu, Nadhribu, Yadribu dan Tadribu.

      Pembagian Alamat I'rob

      Sabtu, 30 Januari 2010 Comments: (0)
       

      Bab Mengetahui Alamat - alamat  Irab

      Irab rofa dapat di ketahui oleh empat alamat, yaitu :
      • Dhomah, Contohnya :
      • Wawu, contohnya :

      •  Alif, Contohnya : 
          • Nun, Contohnya :

          Pembagian Irab

          Jumat, 29 Januari 2010 Comments: (1)

          Bab Irob

          Irab adalah rubahnya harakat  akhir sebuah kalimat dikarenakan masuknya beberapa amil yang berbeda, baik berubah dari segi lafadh maupun takdirnya (kira – kiranya).

          Contohnya :


          Pembagian Irab itu terbagi kedalam empat bagian irab, yaitu :
          • I’rab Rafa
          • I’rab Nashab
          • I’rab Khofad (Jar), dan
          • I’rab Jazm

          Adapun I’rob – I’rob yang termasuk kedalam kalimat – kalimat isim adalah irab rafa, Nashab, khofadh (jar) dan tidak ada irab jazm dalam kalimat - kalimat isim.

          Sementara irab – irab yang termasuk keadalm kalimat – kalimat fi’il adalah irab rafa, nashab, irab jazm dan tidak ada irab khofadh (jar) dalam kalimat – kalimat fi’il. Contohnya :

          Untuk kalimat huruf seperti keterangan sebelumnya bahwa huruf tiada menerima tanda dari kalimat isim maupun tanda kalimat fi’il..
          Conthnya :